Jakarta, IDN Times - Kasus kekerasan Pekerja Rumah Tangga (PRT) kembali terulang. Isabela Pule (23) asal Nusa Tenggara Timur (NTT) jadi korban penyekapan oleh majikannya di Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Isabela Pule (IP) mengalami perlakuan kasar dari majikannya. Dia tidak diberi makan hingga gajinya ditahan. Kasus semacam ini mencuatkan isu perlindungan hak-hak pekerja domestik dan mendesak perlunya tindakan hukum yang melindungi mereka.
Tentang kasus ini, IDN Times mewawancarai Lita Anggraini, seorang aktivis yang dikenal karena dedikasinya dalam memperjuangkan hak-hak pekerja rumah tangga di Indonesia. Lita adalah Koordinator Jaringan Advokasi Pekerja Rumah Tangga (JALA PRT), sebuah organisasi yang berfokus pada advokasi untuk melindungi dan meningkatkan kondisi pekerja rumah tangga.
Berikut adalah wawancara khusus IDN Times dengan Lita di program Ngobrol seru by IDN Times dengan tajuk "Kekerasan di Balik Pintu yang Mengintai PRT."