Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron meminta pemerintah meninjau ulang program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).
Tapera yang akan menggunakan skema iuran 3 persen untuk pekerja swasta itu mendapatkan penolakan dari publik karena dinilai memberatkan.
Herman menilai, sebaiknya pemerintah memberikan perhatian terhadap masyarakat kelas menegah ke bawah.
“Langkah terbaik adalah Pemerintah meninjau ulang dan kemudian merivisi mana yang diberatkan, mana yang harus memberikan rasa keadilan, mana pula yang tentu ini harus menjadi mandatoris,” kata Herman dalam keterangannya, di Jakarta Jumat (31/5/2024).