Jakarta, IDN Times - Komisioner Komnas HAM, Mohammad Choirul Anam, membenarkan adanya rencana membongkar makam (ekshumasi) dari dua korban tragedi Kanjuruhan. Rencananya penggalian kubur bakal dilakukan pada Rabu, 19 Oktober 2022. Sedangkan, rekonstruksi bakal digelar pada Kamis, 20 Oktober 2022.
"Saya kira kalau dua (makam yang dibongkar) cukup ya cukup. Kalau mau nambah (jumlah makam yang dibongkar) ya gak apa-apa juga," ungkap Anam kepada media di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Senin (17/10/2022).
"Salah satu yang menjadi isu di proses ekshumasi ini adalah bagaimana kadar gas air mata dan karakter gas air matanya sendiri. Itu yang sedang diungkap," tutur dia.
Anam menyebut Komnas HAM akan ikut terjun ke lapangan dan mengawasi proses ekshumasi. Sebab, suporter Arema FC, Aremania, meminta Komnas HAM datang dan melihat langsung proses ekshumasi.
"Kedua, Komnas HAM juga berkomunikasi dengan teman-teman di kepolisian menyangkut waktu. Ekshumasi direncanakan bakal digelar Kamis," tutur dia.
Lalu, siapa saja yang bakal digandeng kepolisian dalam proses ekshumasi korban tragedi Kanjuruhan?