Ketua tim pemenangan koalisi inti dari Golkar, Nusron Wahid (batik kuning, tengah), ketua tim pemenangan koalisi inti dari PKB, Faisol Riza (IDN Times/Ilman Nafi'an)
Nusron menerangkan, Golkar dan PKB saat ini terus bekerja agar Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) melebur menjadi Koalisi Besar. Bila itu terjadi, dia optimistis, Pilpres 2024 dimenangkan koalisinya.
"Jadi, kami koalisi inti ini bertugas untuk membentuk merger KIB yang terdiri dari Golkar, PAN dan PPP, kalau PPP tidak mau ya sudah dengan PAN. Kemudian dengan koalisi Gerindra dan PKB. Ini Wajar kalau masing-masing koalisi akan bubar, sudah pasti nanti akan melebur. Menjadi satu, karena menjadi satu koalisi yang besar," ucap dia.
PPP sendiri sudah memiliki calon presidennya sendiri, yakni Ganjar Pranowo, dan dipastikan akan bergabung dengan PDI Perjuangan (PDIP) bersama Partai Hanura.
Lebih lanjut, Nusron mengatakan, Golkar dan PKB tak akan rebutan kursi cawapres. Sebab, PKB juga ingin Ketua Umumnya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin maju sebagai cawapres.
"Tidak memperubutkan, kami membicarakan dan saling menawarkan, dan user-nya adalah Pak Prabowo, siapa yang mau menerima siapa," kata dia.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.