Jakarta, IDN Times - Eks Kepala Badan Intelejen Nasional (BIN) Sutiyoso heran mengapa Mabes Polri bisa bobol oleh teroris amatiran. Menurutnya, baik teroris di Mabes Polri maupun di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, sama-sama masih amatir.
Sutiyoso menilai mereka amatir karena menurutnya serangan teroris profesional itu mendadak dengan sistem yang bagus dan berdampak besar seperti di Bali dan Kedutaan Besar Australia.
"Kan keduanya gak begitu. Di Makassar satpamnya sempat ngomong sama pelaku, di Mabes Polri amatiran dan konyol jalan-jalan, sana-sini, pakaiannya gak penyamaran. Kalau profesional dia masuknya pasti nyamar pakai baju Polri misalnya," ujar Sutiyoso saat dihubungi IDN Times, Kamis (1/4/2021).
"Ini yang perlu dievaluasi. Bagaimana seorang yang mudah dikenali berhasil masuk penjagaan yang harusnya ketat?" tambahnya.