Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Penyedia jasa Service hp turun ke jalan usai mal tempatnya bekerja ditutup saat PPKM Darurat. (IDN Times/Aryodamar)

Jakarta, IDN Times - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jawa dan Bali pada 3 Juli 2021 membuat banyak aspek kehidupan tak bisa berjalan normal. Sebab kebijakan PPKM Daurat disertai dengan sejumlah pembatasan kegiatan masyarakat, termasuk kegiatan ekonomi.

Hal itu berdampak pada penyedia jasa perbaikan telepon genggam yang memiliki toko di pusat perbelanjaan di kawasan Cililitan, Jakarta Timur. Karena tak masuk sektor esensial, mereka harus tutup selama masa PPKM Darurat berlaku. 

Mereka yang terimbas kebijakan ini pun harus memutar otak agar tetap mendapat uang untuk dapat bertahan hidup. Salah satu caranya dengan turun ke jalan. Berikut sejumlah momen yang berhasil terekam kamera IDN Times pada Jumat (15/7/2021).

1. Seorang teknisi HP, Fajar, terpaksa membuka lapak servis HP di trotoar demi bisa mendapatkan uang di masa PPKM Darurat

2. Fajar tinggal sendiri di Jakarta dan ia harus membayar biaya kos Rp600 ribu per bulan. Karena itu ia harus tetap mencari uang meski pemerintah memberlakukan PPKM Darurat

Editorial Team

Tonton lebih seru di