Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ruang Pintar Jendela Ibu menjadi salah satu bentuk dukungan PNM kepada anak-anak penyandang disabilitas di Bogor dalam hal pendidikan non-formal secara gratis. (Dok. PNM)

Jakarta, IDN Times -- Akses dan layanan pendidikan untuk anak-anak disabilitas di Indonesia masih sangat minim. Hari Disabilitas Internasional menjadi pengingat bagi PNM bahwa setiap anak berhak mendapat kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. 

Ruang Pintar Jendela Ibu menjadi salah satu bentuk dukungan PNM kepada anak-anak penyandang disabilitas di Bogor dalam hal pendidikan non-formal secara gratis. Bukan hanya itu, terapi bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) juga dapat mereka nikmati.

1. Kehadiran Ruang Pintar PNM Jendela Ibu dapat menjadi awal tumbuhnya masa depan yang inklusif dan berkelanjutan

Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Ruang Pintar PNM Baitul Ilmi, Desa Sambirejo Timur Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang (IDN Times/Arifin Al Alamudi)

Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kesadaran serta kepedulian kepada ABK. Menurutnyaa, kehadiran Ruang Pintar PNM Jendela Ibu dapat menjadi awal tumbuhnya masa depan yang inklusif dan berkelanjutan.  

“Ruang Pintar Jendela Ibu bukan sekadar sebagai wadah pendidikan tetapi bentuk kepedulian PNM agar anak-anak ini mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dan terintegrasi dengan berbagai aspek kehidupan,” ungkapnya.

2. Pentingnya aksesibilitas bagi disabilitas agar bisa berpartisipasi dalam beragam akses kehidupan

Editorial Team

Tonton lebih seru di