Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Helmi Shemi
IDN Times/Helmi Shemi

Jakarta, IDN Times – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, memastikan pemerintah tidak akan abai dalam pembangunan infrastruktur perhubungan di ibu kota yang baru yakni di Kalimantan.

“Biasanya infrastruktur perhubungan ini menjadi satu pelengkap tapi juga menentukan,” kata Budi di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (16/8).

Menurutnya, salah satu yang paling penting adalah infrastruktur udara berupa bandara di Kalimantan mencakup Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan. Nantinya pembangunan bandara juga memungkinkan diperluas hingga 3.000 meter atau dengan memperbesar terminal.

“Semua sudah memenuhi satu klasifikasi pesawat dengan panjang runway paling gak 2.500 meter. Itu bisa kita lakukan tidak terlalu sulit yang paling penting,” ujarnya.

Budi juga memastikan akan tetap memperhatikan pembangunan pelabuhan, kereta, dan MRT.

“Baru nanti pelabuhan. Kalau pelabuhan timur, barat, semua sudah siap, tapi kalau di tengah memang agak jauh dari laut. Masa depannya sama mesti MRT karena angkutan massal adalah satu pilihan yang menjadi keniscayaan apabila itu menjadi kota apalagi itu kota besar. Planning-nya pasti ada MRT tapi tentunya itu bertahap,” jelas Budi.

Editorial Team