Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyerahkan pesawat Super Hercules C-130J batch kedua kepada TNI Angkatan Udara (AU) pada Kamis (6/7/2023). Prabowo juga ikut menjajal terbang pesawat buatan Lockheed Martin, Amerika Serikat (AS) tersebut selama 20 menit.
Kepala Staf TNI AU, Marsekal Fadjar Prasetyo ikut mendampingi Prabowo saat joyflight. Mereka terbang di ketinggian 17 ribu kaki.
Prabowo mengaku sudah lebih dari 25 tahun tidak menjajal pesawat Hercules. Ia mengaku kemampuan yang dimiliki pesawat Hercules C-130 J sesuai ekspektasi.
"(Terakhir naik pesawat Hercules) 25 tahun yang lalu. Enggak, mungkin lebih ya. Kira-kira 26 tahun yang lalu," ungkap Prabowo di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada siang tadi.
"Dan ekspektasi saya sesuai setelah tadi mencoba. Apalagi pengalaman TNI AU dengan pesawat Hercules sudah cukup lama. (TNI AU) sudah mengoperasikan sejak tahun 1960, jadi sudah hampir 63 tahun," kata dia lagi.
Pria yang dulu mantan Danjen Kopassus itu menyebut pesawat itu lebih kuat dan canggih. Sehingga, Kemhan tak keliru memesan Hercules dengan teknologi terbaru.