Jakarta, IDN Times - Hari ini, Jumat (20/9/2024), menjadi momen mengharukan bagi Pramono Anung. Politikus PDIP itu harus berpamitan dengan seluruh staf Sekretariat Kabinet dan melepas jabatan sebagai Sekretaris Kabinet karena maju sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024.
Selama dua periode menjadi Sekretaris Kabinet, Pramono mengungkapkan berbagai tantangan yang dihadapinya. Salah satu hal terberat yang ia hadapi adalah ketika ia harus menyetujui permintaan cerai dari stafnya.
“Pekerjaan yang paling berat selama saya menjabat Seskab adalah ketika harus melakukan approval orang di-divorce (bercerai), itu pekerjaan paling berat. Saya tidak tahu senangnya mereka, tidak tahu masalahnya, tiba-tiba saya harus memberikan persetujuan,” ujar Pramono.