Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tangis Pramono Pecah saat Perpisahan dengan Staf Sekretariat Kabinet

Pramono Anung perpisahan dengan staf di Sekretariat Kabinet di Gedung Krida Bhakti Jakarta, Jumat (20/9/2024) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Pramono Anung resmi melepas jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab) setelah dua periode mendampingi Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Keputusan ini diambil karena Pramono mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada 2024.

Momen perpisahan yang berlangsung di Gedung Krida Bhakti, Jakarta, Jumat (20/9/2024) itu menjadi momen emosional bagi Pramono dan seluruh stafnya.

Pada acara yang dihadiri seluruh pegawai Sekretariat Kabinet, Pramono mengenakan dress code putih yang juga dikenakan staf. Di hadapan mereka, Pramono tak kuasa menahan air mata saat menyampaikan pidato terakhirnya sebagai Seskab.

Politikus senior PDIP itu mengatakan selama dua periode menjabat, ia sangat dekat dengan seluruh stafnya dan merasa bekerja dengan sepenuh hati, demi membangun kultur kerja yang lebih baik di lingkungan Sekretariat Kabinet.

"Saya selama dua periode memimpin Seskab ini sangat dekat dengan seluruh staf, karyawan, pejabat. Saya bekerja dengan hati dan berusaha mengubah paradigma yang ada. Sekarang, Seskab sudah menjadi lembaga yang sangat disegani dan dihormati," ujarnya dengan suara bergetar.

1. Pramono beberkan capaian saat menjadi Sekretaris Kabinet

Pramono Anung perpisahan dengan staf di Sekretariat Kabinet di Gedung Krida Bhakti Jakarta, Jumat (20/9/2024) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Pramono kemudian menyampaikan pencapaian Sekretariat Kabinet selama masa jabatannya. Menurut dia, selama kepemimpinannya, lembaga tersebut mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan nilai yang sangat tinggi dibandingkan lembaga lain.

Pramono juga merasa bangga dengan kultur kerja yang telah terbentuk, di mana pegawai bekerja keras namun tetap berbahagia.

"Selama saya memimpin, semuanya mendapatkan WTP dan nilai yang sangat tinggi. Kultur kerja di internal juga sangat baik, selalu disiplin, tidak pernah ada keterlambatan," ucap pasangan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 itu.

2. Pramono minta staf Seskab semangat bekerja

Pramono Anung perpisahan dengan staf di Sekretariat Kabinet di Gedung Krida Bhakti Jakarta, Jumat (20/9/2024) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Dalam pidatonya, Pramono berpesan agar para staf tetap semangat dalam bekerja dan memanfaatkan kesempatan untuk meningkatkan kapasitas diri, termasuk melalui pendidikan di luar negeri.

Pramono mengatakan, inovasi baru seperti work from everywhere yang diimplementasikan selama pandemik harus terus dilanjutkan karena terbukti lebih produktif dan efisien.

Namun, Pramono mengingatkan agar kebijakan tersebut tidak disalahgunakan.

"Kepercayaan ini diberikan saat kita menangani pandemi, dan terbukti lebih produktif dan efisien. Tapi saudara-saudara harus tetap fair kepada lembaga ini. Jangan sampai disalahgunakan," tegas dia.

3. Pramono kenang pekerjaan terberat di Seskab

Pramono Anung perpisahan dengan staf di Sekretariat Kabinet di Gedung Krida Bhakti Jakarta, Jumat (20/9/2024) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Momen paling emosional dalam pidatonya terjadi ketika Pramono mengenang masa-masa sulit selama menjabat, termasuk saat harus membuat keputusan penting, seperti memberikan persetujuan pada kasus-kasus sulit.

"Pekerjaan yang paling berat adalah ketika harus melakukan approval perceraian orang. Itu yang paling berat, karena saya orang yang sangat menghargai keluarga," kata Pramono seraya mengusapkan tisu ke wajahnya.

Pramono mengakhiri pidatonya dengan harapan bahwa penerusnya dapat memimpin Sekretariat Kabinet dengan lebih baik. Suasana haru tak terelakkan, tangis Pramono pecah saat ia mengucapkan salam perpisahan kepada seluruh staf yang telah bersamanya selama 9 tahun.

"Saya doakan pemimpin yang akan datang bisa lebih baik, lebih perhatian, dan bisa membawa lembaga ini ke arah yang lebih baik," imbuhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Ilman Nafi'an
Rochmanudin Wijaya
Muhammad Ilman Nafi'an
EditorMuhammad Ilman Nafi'an
Follow Us