Magelang, IDN Times – Perayaan Waisak 2569 BE/2025 di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, tak hanya mampu memperkuat posisi Candi Borobudur sebagai destinasi spiritual global, tetapi juga mendorong perekonomian daerah.
Melalui pemberdayaan UMKM dan tenaga kerja lokal, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney melalui anak usahanya, InJourney Destination Management (IDM) sebagai pengelola Candi Borobudur mampu mendorong geliat perekonomian lokal.
Dampak ekonomi dari penyelenggaraan Waisak 2025 di antaranya disumbang tingginya okupansi di wilayah sekitar Borobudur. Mulai dari homestay sederhana milik warga di Kampung Ngaran II hingga hotel bintang lima seperti Le Temple, mencatat okupansi penuh selama periode penyelenggaraan Waisak 2025.
Seperti yang dikutip dari akun Pandangan Jogja, Ketua Paguyuban Kampung Homestay Borobudur, Muslih menyebut total 152 kamar homestay di kampungnya sudah terisi penuh sebulan sebelum Waisak. Pemesanan kamar sudah dimulai sejak Februari dan mencapai puncak pada April.
Sekitar 200 calon tamu yang tidak berhasil mendapatkan kamar diarahkan ke homestay lain di wilayah Kecamatan Borobudur yang memiliki sekitar 400 unit dan 800-1.000 kamar. Para pengelola homestay juga sepakat untuk tidak menaikkan tarif, yakni tetap Rp350 ribu (AC) dan Rp250 ribu (non-AC).
IDM juga melibatkan UMKM untuk menyukseskan Waisak sehingga dampak ekonomi pada perekonomian lokal sangat terasa. Mulai dari UMKM kuliner, kriya, hingga penyedia jasa pariwisata mendapatkan berkah dari perayaan Waisak 2025 di Candi Borobudur.
Tercatat ada lebih dari 2.000 UMKM dilibatkan untuk menyukseskan Waisak 2025. Selain itu, pelaku jasa wisata juga mendapatkan berkah selama pelaksanaan Waisak. Sebanyak 600 unit VW Safari aktif melayani wisatawan yang berkeliling kawasan Borobudur. Angka ini meningkat drastis dibandingkan hari biasa.
“Pada hari biasa mungkin seminggu hanya aktif tiga hari, tapi saat Waisak bisa sampai dua minggu, dan setiap hari pasti ada yang jalan,” kata Koordinator Komunitas VW Safari Fantasy Borobudur, Heru Purwanto.