Jakarta, IDN Times - Sebuah rumah tinggal di bilangan Batu Ampar, Kramat Jati, Jakarta Timur tampak sepi. Tak banyak yang tahu rumah itu merupakan sebuah asrama bagi mahasiswa Papua yang tengah merantau ke ibu kota.
Bagi mereka, asrama itu adalah rumah ke dua setelah tanah kelahirannya, Papua. Namun, setelah rentetan kerusuhan terjadi di Bumi Cenderawasih, beberapa di antara penghuni asrama memilih untuk pulang kampung. Meski demikian, yang lainnya tetap memilih untuk tinggal, atas berbagai alasan.
Kepada IDN Times, salah satu mahasiswa Papua yang menetap di sana mencurahkan isi hatinya di tengah kerinduan mereka pada kampung halaman dan sanak keluarga.
"Sa (saya) sangat rindu Papua," ucap Junior lB Ulunggy (24) mengawali perbincangan dengan IDN Times, Senin (2/9) lalu.