Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Usai pencoblosan Pemilu 2019, Presiden Joko "Jokowi" Widodo memang sudah merencanakan untuk bertemu dengan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto. Bahkan, dia sudah mengutus Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan untuk berkomunikasi kepada Prabowo.

Namun hingga saat ini, waktu belum bisa mempertemukan Jokowi dengan Prabowo. Lantas, apa alasan Jokowi berencana bertemu Prabowo?

1. Jokowi sebut apabila elite rukun, di bawah juga dingin

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Menurut Jokowi, keinginannya bertemu dengan Prabowo, salah satunya agar suasana politik bisa menjadi dingin. Pasalnya, apabila elite terlihat rukun, masyarakat juga akan damai melihatnya.

"Ya kan dilihat baik oleh masyarakat, akan dilihat baik oleh rakyat, mendinginkan suasana, bahwa di elite-elite politik baik-baik saja, gak ada masalah, saya kira paling penting itu. Kalau elitenya rukun, baik-baik saja, di bawah juga kan dingin, akan sejuk," kata Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (24/5).

2. Jokowi dan Prabowo belum menemukan waktu untuk bertemu

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Meski memiliki keinginan bertemu, tetapi memang waktu belum mempertemukan keduanya. Jokowi sendiri mengatakan inisiatifnya untuk bertemu Prabowo sejak usai pencoblosan.

"Yang jelas setelah coblosan sudah saya sampaikan, kita berkeinginan berinisiatif untuk bertemu, sampai sekarang belum bertemu," ucap dia.

3. Tak ada hambatan di antara Jokowi dan Prabowo

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Terkait pertemuan yang tak kunjung terealisasi tersebut, Jokowi menyebut tak ada hambatan antara dirinya dan Prabowo. Hanya saja, waktunya yang memang tidak pernah tepat.

"Gak ada hambatannya," jelas Jokowi.

Editorial Team

EditorElfida