Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengundang partai politik (parpol) koalisi dan non parlemen ke Istana Kepresidenan. Kubu oposisi pun disebut-sebut juga mungkin diundang, namun untuk sekedar berkomunikasi.
"Kalau partai oposisi sepertinya tidak (diundang). Karena bukan bagian dari barisan pendukungnya dalam menjaga koalisi pemerintahannya. Tapi kalau berkomunikasi mungkin saja," kata pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia Jakarta, Ujang Komarudin, saat dihubungi, Kamis (2/9/2021).