Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi Kapal Feri (Kapal Penyeberangan) (IDN Times/Sukma Shakti)
Ilustrasi Kapal Feri (Kapal Penyeberangan) (IDN Times/Sukma Shakti)

Jakarta, IDN Times - Kapal Motor Ali Baba tenggelam di perairan Pulau Bokor, Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (3/5/2023). Kapal tersebut berisi 55 penumpang yang terdiri dari wisatawan dan anak buah kapal (ABK).

Kapal dari Kamal Muara menuju Pulau Bokor itu tenggelam pada sekitar pukul 09.30 WIB.

“55 orang korban selamat,” kata Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) DKI Jakarta, Mulat Wijayanto, dalam keterangan tertulisnya.

1. Penyelamatan berlangsung dramatis ketika kapal sudah terbalik di tengah laut

Ilustrasi insiden kapal laut. (IDN Times/Arief Rahmat)

Berdasarkan video yang beredar, penyelamatan 55 penumpang kapal itu berlangsung dramatis sebab dilakukan saat posisi kapal sudah terbalik di tengah laut.

Mereka diselamatkan petugas dengan menggunakan pelampung yang diikat tali oleh petugas gabungan, lalu dievakuasi ke dalam kapal penyelamat (rescue boat) dan kapal Ambulans Gawat Darurat (AGD).

2. Kapal diduga alami kebocoran di bagian belakang

Ilustrasi kapal tenggelam. (ANTARA FOTO/M N Kanwa)

Mulat menjelaskan, petugas langsung bergerak cepat setelah menerima laporan kapal tenggelam pada pukul 09.44 WIB.

Saat tiba di perairan Pulau Bokor, KM Ali Baba diduga mengalami kebocoran sehingga menyebabkan kapal terbalik.

“Kebocoran pada bagian belakang pakalam,” ujar Mulat.

3. Seluruh korban dievakuasi ke Pulau Pari

Ilustrasi korban terluka (ANTARA FOTO/Jeremias Rahadat)

Sebanyak 6 petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dikerahkan ke lokasi dengan bantuan petugas gabungan dari Polres, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) serta Palang Merah Indonesia menggunakan kapal penyelamatan dan kapal AGD.

"Korban mendapatkan perawatan di Puskesmas Pulau Pari. Evakuasi selesai pukul 11.12 WIB, taksiran kerugian mencapai Rp50 juta," kata Mulat.

Editorial Team