Jakarta, IDN Times - Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) dan Kepala Badan Pertanahan Nasional, Nusron Wahid, angkat bicara soal kebakaran yang terjadi pada Sabtu (8/2/2025) malam kemarin di instansinya, dikait-kaitkan dengan kasus pembangunan pagar laut.
Nusron menjadi pihak pertama yang mengakui ada penerbitan Sertifikat Hak Milik (SHM) dan Hak Guna Bangunan (HGB) di perairan Tangerang, dan sudah dibangun pagar-pagar dari bambu. Kemudian, ia memutuskan untuk mencabut 50 SHM dan HGB di area tersebut karena dianggap tak sesuai prosedur.
Menteri dari Partai Golkar itu meminta agar peristiwa kebakaran di kantornya tidak dikait-kaitkan dengan pembangunan pagar laut. "Tidak ada kaitannya. Jangan dikait-kaitkan," ujar Nusron kepada media di Jakarta, Minggu (9/2/2025).
Ia mengatakan, titik yang terbakar adalah ruang humas di lantai satu. Kebakaran terjadi pada pukul 23.10 WIB dan telah padam pada pukul 00.15 WIB. Dugaan penyebab kebakaran, kata Nusron, berasal dari hubungan pendek arus listrik di salah satu komputer yang lupa dimatikan.
"Ada yang lupa mematikan komputer, diduga begitu," katanya.