Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Debbie Sutrisno

Intinya sih...

  • Kemendikti mengusulkan perubahan angka tahun anggaran (TA) 2025 hanya mencapai Rp6,78 triliun dari jumlah Rp14,3 triluun yang disarankan DJA.
  • Terjadi efisiensi pada anggaran non-efisiensi rupiah murni senilai Rp2,1 triliun atau sekitar 7 persen dari pagu awal yang jumlahnya Rp31,64 triliun.
  • Anggaran layanan publik mengalami efisiensi sebesar Rp6,96 triliun atau 50 persen, dengan usulan kenaikan sebesar Rp1,54 triliun atau 11 persen.

Jakarta, IDN Times - Efisiensi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) di era pemerintah Prabowo Subianto ternyata juga turut mempengaruhi aktivitas di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek). Di depan jajaran anggota DPR Komisi X, Mendiktisaintek, Satryo Brodjonegoro mengungkapkan bagaimana efisiensi anggaran berpengaruh pada kementeriannya.

"Kami menyampaiakan secara ringkas, apa yang ada di Kementerian kami, dengan adanya permintaan efisiensi dari dirjen anggaran sebesar Rp14,3 triliun," kata dia dalam rapat yang digelar Rabu (12/2/2025).

Editorial Team

Tonton lebih seru di