Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, mengatakan sampai saat ini pemerintah belum mendeteksi kasus varian COVID-19, Deltacron di Indonesia.
Nadia juga menegaskan vaksin COVID-19 jenis apapun yang saat ini digunakan, masih efektif untuk mempertahankan diri dari COVID-19, termasuk sub varian Omicron BA.1 maupun BA.2 atau varian Siluman.
"Kuncinya kita harus lengkapi vaksinasi dua dosis, serta perlu menambah dosis ketiga atau booster, untuk menambah pertahanan kita dari sub varian Omicron ini. Tidak lupa, tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat,” jelas Nadia dalam siaran tertulis, Rabu (16/3/2022).