Kenapa Mendikbud Mewajibkan Orangtua Antar Anaknya ke Sekolah Pada Hari Pertama?

Rabu (13/7), surat edaran dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan tersebar di dunia maya. Surat edaran tersebut diketahui untuk menghimbau para orangtua mengantarkan sang anak yang duduk di kelas SD, SMP dan SMA, ke sekolah pada hari pertama. Dalam surat tersebut pula dijelaskan bahwa sebagian besar sekolah di Indonesia akan memulai semester baru pada Senin (18/7) mendatang.
Anies Baswedan, seperti dilansir kompas.com, mengaku bahwa mengantar anak di hari adalah hal penting bagi pendidikan. Anies menambahkan kalau anak-anak akan menghabiskan sepertiga waktu dalam sehari di sekolah. Maka, Anies menganggap hari pertama itu 'bersejarah'.
Hari pertama sekolah itu bersejarah dalam pelaksanaan pendidikan.
Anies Baswedan mengatakan anak-anak juga akan menghabiskan waktu bertahun-tahun dalam instansi pendidikan. Maka tidak ada salahnya hari pertama sekolah dijadikan waktu khusus untuk mengikat hubungan orangtua, siswa dan para guru. Kemudian, Anies sendiri juga mengatakan kalau guru juga dapat mendampingi orangtua yang mengantarkan anak-anaknya.
Anies pun menyebut bahwa hari pertama sekolah itu bersejarah. Langkah awal interaksi antara orangtua dan guru terbentuk di hari pertama sekolah. Dengan cara itu guru juga mampu jelaskan rencana pembelajaran selama satu tahun. Bukan hanya itu, guru bisa saling bertukar pikiran dengan orangtua.
Dengan interaksi awal tersebut juga diharapkan tidak akan ada lagi 'delik aduan' atau masalah yang beberapa waktu terakhir menghebohkan publik . Anies mengaku ingin jadi membuat periode dan zaman baru di dunia pendidikan.