Jakarta, IDN Times - Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mengaku menghadapi berbagai tantangan dalam penanganan berbagai masalah yang menimpa perempuan di Indonesia sepanjang 2022.
Komnas Perempuan mengidentifikasi adanya tujuh aspek tantangan yang dihadapi sepanjang 2022, yang sebagiannya bisa jadi akan terus berlanjut di 2023.
"Ketujuh tantangan ini hadir pada aspek politik, kebijakan, infrastruktur layanan, birokrasi dan kelembagaan, kondisi masyarakat sipil, pengelolaan pengetahuan dan kondisi internal Komnas Perempuan," kata Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani dalam sambutannya di agenda Laporan Pertanggungjawaban Publik Komnas Perempuan Atas Kerja Tahun 2022, Kamis (13/4/2023).