Jakarta, IDN Times - Sudah setahun Tragedi Stadion Kanjuruhan terlewatkan. Meski putusan sidang telah ditetapkan, masih banyak korban dan keluarga korban belum mendapat haknya.
Komnas Perempuan telah menemui sejumlah komunitas keluarga korban Kanjuruhan, termasuk istri dan ibu korban pada Agustus 2023. Hal ini dilakukan guna memetakan kebutuhan penanganan pemulihan korban usai tragedi tersebut.
“Keluarga korban menyampaikan agar hukum ditegakkan seadil-adilnya, dan ada jaminan ketidak berulangan. Dalam hal penyelesaian yang juga menjadi bagian dari pemulihan mereka, keluarga korban minta dilibatkan untuk duduk bersama dengan berbagai pihak seperti dengan Presiden, PSSI, DPR, serta Manajemen Arema,” kata Komisioner Komnas Perempuan, Mariana Amiruddin, dalam agenda Refleksi Satu Tahun Kanjuruhan, di Jakarta, Jumat (6/10/2023).
"Termasuk dalam hal renovasi stadion Kanjuruhan yang perlu dibuatkan memorialisasi untuk menghormati korban yang telah meninggal dunia," sambungnya.