Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tersangka Gubernur Papua Lukas Enembe (tengah) yang duduk di kursi roda dikawal petugas menuju mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (12/1/2023). (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencurigai Gubernur nonaktif Papua, Lukas Enembe yang kerap meminta izin berobat ke Singapura. Hal ini akan ditelusuri oleh KPK.

"Ini sedang kita dalami motifnya, kenapa Pak LE selalu menginginkan berobat ke Singapura. Ada apa sebenarnya?" ujar Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, Kamis (23/3/2023).

1. KPK pastikan penyidikan tak terhambat

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu (IDN Times/Aryodamar)

KPK memastikan, penyidikan dugaan suap dan gratifikasi Lukas Enembe tidak terhambat meski politikus Partai Demokrat itu beberapa kali mengeluh. Sebab, penyidikan masih berjalan sesuai rencana KPK.

"Kalau masalah penyidikannya sendiri tidak terhambat. Kita tetap lakukan sesuai rencana yang sudah ada," ujarnya.

2. Lukas Enembe sempat tolak minum obat

Editorial Team

Tonton lebih seru di