Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pertemuan KPK dengan Badan Gizi Nasional. (dok. Humas KPK)

Intinya sih...

  • KPK menyoroti program makan bergizi gratis yang memberikan susu dan biskuit, namun dinilai tidak efektif menurunkan stunting.
  • KPK juga menyoroti potensi penyimpangan dalam program tersebut, memperingatkan agar dilakukan secara transparan dan akuntabel.
  • KPK mendorong pelibatan masyarakat dan penggunaan teknologi untuk pengawasan agar tata kelola keuangan transparan.

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyoroti pemberian susu dalam program makan bergizi gratis. Sebab, menurut kajian KPK pada program pemerintah sebelumnya, pemberian susu dan biskuit tak efektif menurunkan stunting karena lebih banyak biskuit yang diterima masyarakat dibanding susu.

“Sehingga dari tahun ke tahun penurunan stunting tidak banyak. Oleh karena itu saya harap ini benar-benar diperhatikan agar tidak terjadi lagi. Pastikan kandungan makanan betul-betul dikaji dan disesuaikan sehingga makanan yang sampai ke anak-anak dan ibu hamil benar-benar berkualitas,” ujar Ketua KPK Setyo Budiyanto dalam keterangannya yang dikutip pada Jumat (7/3/2025).

Editorial Team

Tonton lebih seru di