Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
KSAL Laksamana Muhammad Ali memberikan pembekalan kepada ABK dan personel KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 sebelum berangkat ke Lebanon. (Dokumentasi TNI AL)

Intinya sih...

  • Kepala Staf TNI Angkatan Laut meminta prajurit meningkatkan kewaspadaan di daerah rawan perompak Somalia.
  • Ali berpesan agar satgas MTF menjaga kesehatan, memelihara kondisi kapal, dan patuhi aturan PBB.
  • Satgas MTF akan bergabung dengan pasukan UNIFIL di Lebanon sebagai bagian dari misi perdamaian PBB.

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali meminta agar seluruh prajurit yang bertugas di dalam Satuan Tugas Maritime Task Force (MTF) Kontingen Garuda XXVIII-P/UNIFIL 2024, meningkatkan kewaspadaannya ketika berangkat menuju Lebanon. Terutama ketika mereka melewati Teluk Aden dan Laut Merah yang masuk ke dalam daerah rawan perompak Somalia. Sebanyak 120 anggota satgas MTF menuju Lebanon menggunakan kapal perang KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367. 

"Saya harapkan KRI SIM melaksanakan peran jaga perang selama melintasi daerah tersebut. Karena areanya rawan perompakan," ujar Ali seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/12/2024). 

Editorial Team

Tonton lebih seru di