Jakarta, IDN Times - Salah satu korban dugaan penipuan dengan platform robot trading Fahrenheit, Ari mengaku alami kerugian hingga mencapai Rp2,4 miliar. Ari merupakan member Fahrenheit yang bergabung sejak 13 Agustus 2021.
Awal mula bergabung, Ari melakukan top up Rp15 juta secara berkala hingga menyentuh angka Rp2,4 miliar. Selama empat bulan lamanya, ia sebut transaksi dan withdraw (WD) profit lancar. Hal itulah yang membuat Ari percaya diri dengan Fahrenheit dan berani top up secara berkala hingga terkumpul miliaran rupiah di depositnya.
“Secara bertahap saya melakukan top up sampai Rp2.415.000.000 dan pembelian robotnya Rp241.500.000,” ujar Ari kepada IDN Times, Senin (14/3/2022).