Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-11-07 at 15.35.47 (1).jpeg
Suasana SMAN 72 usai terjadi ledakan pada Jumat (7/11/25). (IDN Times/Santi Dewi)

Jakarta, IDN Times – Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta yang terjadi pada Jumat, 7 November 2025 diindikasikan karena tindakan salah seorang siswa, dan dugaan pelaku adalah korban bullying atau perundungan. Kepolisian tengah menyelidiki motif insiden ini.

"Ditemukan beberapa bukti pendukung yang tentunya ini sedang kita kumpulkan. Ada tulisan kemudian ada barang bukti serbuk yang diperkirakan bisa menimbulkan potensi terjadinya ledakan, catatan-catatan lain kita kumpulkan," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit saat konferensi pers di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih Jakarta, Sabtu (8/11/2025).

Kepolisian juga memeriksa media sosial hingga lingkungan keluarga, untuk mengumpulkan pecahan-pecahan fakta motif peledakan itu.

"Nanti secara khusus setelah lengkap, tentunya akan di kritis secara resmi," katanya.

Terduga pelaku merupakan siswa SMA Negeri 72 juga tengah menjalani perawatan di rumah sakit. Listyo mengatakan kondisinya semakin membaik selama dirawat. Kepolisian akan menyelidiki indikasi pelaku lainnya.

"Terduga saat ini merupakan salah satu siswa di SMA tersebut," kata dia.

Editorial Team