Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebut praktik yang mempersilakan perempuan menjadi imam merupakan sebuah penyimpangan. Ma'ruf yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) tidak mencontohkan secara spesifik kasus perempuan menjadi imam yang dimaksud. Namun sebelumnya Pondok Pesantren Al Zaytun di Indramayu disebut pernah mempersilakan perempuan menjadi imam dalam salat.
“Misalnya perempuan jadi imam itu bukan perbedaan, itu penyimpangan namanya itu,” kata Ma'ruf dalam sambutannya pada acara Milad ke-48 Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Rabu (26/7/2023) malam, dikutip dari ANTARA.