Sirkuit Moto GP Mandalika, Lombok. IDN Times/Sunariyah
Pantauan IDN Times di lokasi, warga sudah berbondong-bondong menuju Pantai Tanjung Aan sejak sore hari. Banyak di antara mereka merupakan wisatawan mancanegara.
Warga semakin ramai saat menjelang magrib. Bahkan tenda-tenda telah didirikan oleh anak muda di atas bukit yang memagari pantai.
Nyale seperti cacing laut berwarna-warni yang muncul sekali setahun menurut kalender masyarakat Sasak. Oleh masyarakat Lombok, nyale diyakini sebagai jelmaan seorang putri, bernama Putri Mandalika, yang menceburkan diri ke laut untuk menghindari peperangan di antara pangeran di Lombok yang memperebutkan dirinya.
Oleh sebagian masyarakat, kemunculan Nyale hanya pada 1 malam dianggap sebagai peristiwa keramat. Pada malam ini semua bangsawan di Lombok disebutkan akan keluar ke pantai-pantai tertentu untuk menyambut kedatangan Nyale tersebut.