Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
20251218_134620.heic
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menggelar donasi bagi korban bencana Sumatra. (IDN Times/Amir Faisol).

Intinya sih...

  • Megawati menggalang donasi untuk korban banjir Sumatra dalam acara "Merawat Pertiwi Perempuan Tangguh, Pertiwi Utuh" di Jakarta Selatan.

  • Megawati dan Rano Karno berdendang lagu Cinta Hampa sambil mengajak kader PDIP berdonasi, dengan Pramono menyumbangkan Rp2 miliar.

  • Megawati menekankan kesetaraan hak perempuan dan pentingnya gizi keluarga untuk mencegah stunting pada anak-anak.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menggalang donasi untuk membantu korban bencana Sumatra setelah dihantam banjir bandang akhir November 2025.

Penggalangan donasi dilakukan dalam acara bertajuk "Merawat Pertiwi Perempuan Tangguh, Pertiwi Utuh" yang digelar di Gedung Nyi Ageng Serang di Jakarta Selatan, Kamis (18/12/2025).

Acara penggalangan donasi berlangsung hangat dan penuh canda tawa antara Megawati dan kado perempuan PDI Perjuangan yang hadir dalam acara tersebut.

1. Momen Megawati berdendang lagu Cinta Hampa

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menggelar donasi bagi korban bencana Sumatra. (IDN Times/Amir Faisol).

Mulanya, Megawati naik ke atas panggung ditemani oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno. Mereka mengajak semua kader PDIP berdendang bersama menyanyikan lagu bertajuk 'Cinta Hampa' ciptaan A Chalik.

Di sela-sela ia asyik berdendang, Megawati sambil mengajak para kader untuk berdonasi bagi korban bencana Sumatra. Rano dengan sigap melaporkan telah menyumbang setengah miliar.

"Teruskan saya bisik-bisik kamu maunya mintanya donasinya berapa? Katanya tadi ya setengah M (miliar) ngapain setengah M, aku nggak mau nyanyi. Ayo ibu-ibu saya tantang tadi katanya Rp1 M," kata Megawati diikuti gelak tawa para kader yang hadir dalam acara itu.

Rano lantas melaporkan kalau penggalangan donasi akan terus berlanjut. Ia juga menyebutkan donasi yang dikumpulkan telah mencapai di atas Rp1 miliar.

"Udah Bu udah Rp1 M sekarang. Habis Ibu nyanyi kita omongin sekarang. Jangan ditutup ini Ibu Gubernur belum nyumbang loh bu," jawab pria yang akrab disapa Bang Doel itu.

2. Todong Pramono sumbang Rp2 miliar

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota, Rabu (10/12/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Megawati juga menantang kader-kadernya agar bisa mengumpulkan donasi hingga Rp2 miliar. Ia menawarkan akan bernyanyi bila donasi sampai di angka tersebut.

"Saya tantang, Saya mau nyanyi kalau naiknya 100 persen. Siapa? Angkat tangan. Jadi kalau 100 persen itu jadi Rp2 M, ayo siapa yang mau, kalau tidak bisa sampai itu, setop. Ini suka bohong sama saya. Kalau yang tahu namanya Pram udah nambahin," kata Megawati.

"Tadi Pak gub nelepon, Gubernur nyumbang Rp1 miliar," jawab Rano.

Megawati lantas memerintahkan agar Gubernur DKI Jakarta menyumbang Rp2 miliar untuk korban banjir Sumatra.

"Oh kalau gitu, masa Rp1 miliar? Kalau gitu saya bilang gini ketua umum memerintahkan Gubernur DKI untuk nyumbangnya Rp2 M. Ayo nyanyi. Makanya jangan lemes jadi perempuan. Apalagi kalau saya narik naik lagi saya pintar nari loh," kata dia.

Setelah acara selesai, pembawa acara melaporkan bahwa Pramono telah menyumbangkan donasi sebesar Rp2 miliar. Sehingga total donasi yang dikumpulkan dalam acara tersebut mencapai Rp3,2 miliar.

3. Singgung kesetaraan bagi kaum perempuan

Megawati Soekarnoputri di UGM, Sleman, DIY, Rabu (1/10/2025). (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Megawati menekankan, kesetaraan hak yang dijamin konstitusi menjadi modal bagi perempuan untuk meraih cita-cita setinggi mungkin, namun tetap menjaga nilai-nilai keluarga.

"Laki-laki dan perempuan itu sama haknya dalam konstitusi. Yang beda cuma kodratnya," kata dia.

Ia turut menyoroti pentingnya gizi keluarga. Ia mengingatkan para ibu untuk tidak malas memasak dan menghindari ketergantungan pada makanan instan demi mencegah stunting.

"Ibu saya dulu First Lady, tapi beliau tetap memasak untuk suaminya. Jangan sampai anak-anak kita malah kena stunting karena ibunya abai. Perempuan harus tahu cara mengolah pangan lokal yang murah dan bergizi," tutur Megawati.

Editorial Team