Jakarta, IDN Times - ASEAN kian menjelma sebagai kawasan yang memiliki resiliensi ekonomi. Hal ini ditandai dengan capaian tingkat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,7% pada tahun 2022 didukung oleh penguatan konsumsi domestik, perdagangan, dan investasi.
Sebelumnya, kawasan Asia Tenggara memang sempat dihadapkan dengan berbagai tantangan global mulai dari perubahan iklim, isu ketahanan pangan, hingga hambatan pertumbuhan ekonomi. Untuk itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membahas tentang perkembangan digitalisasi, konektivitas, hingga ketahanan energi dalam salah satu forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023.
