Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa 25 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri))
Sementara, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan pemerintah tak mau terburu-buru mengevakuasi WNI di kapal pesiar mewah itu, karena tak ingin membawa virus corona masuk ke Indonesia. Ia menyebutnya dengan kalimat tak ingin ada episentrum baru Covid-19 di Indonesia.
Terawan menuturkan pemerintah Indonesia tak ingin seperti negara-negara lain, di mana awalnya berada di zona hijau atau bebas dari virus corona, berubah menjadi zona merah lantaran terburu-buru melakukan evakuasi. Diperlukan juga cara-cara khusus untuk melakukan evakuasi terhadap WNI yang masih tersisa di kapal pesiar mewah itu.
Padahal, kata Menkes, pemerintah negara lain sudah lebih dulu mengevakuasi warganya yang bekerja sebagai kru kapal. Contohnya India dan Filipina.
"Karena kalau grasa-grusu, keburu-buru, apa yang terjadi dengan Amerika Serikat, apa yang terjadi dengan Korea Selatan, apa yang terjadi dengan Australia, yang membuat menjadi episentrum baru," kata Terawan di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, pada Selasa (25/2).