Disadari atau tidak, selama ini hidup kita sangat bergantung pada energi fosil. Mulai dari bensin yang terbuat dari minyak bumi, gas untuk memasak, hingga batu bara yang menjadi penggerak berbagai industri di Indonesia. Sayangnya, jenis energi ini secara perlahan menyakiti Bumi yang kita pijaki.
Dampak dari penggunaan energi fosil secara terus-menerus adalah meningkatnya emisi karbon di udara yang akan menimbulkan efek rumah kaca. Menurut data yang dihimpun oleh Statista, pada tahun 2020, tingkat emisi dunia bahkan mencapai 34,81 miliar ton. Sementara Indonesia menyumbangkan setidaknya 2,03 persen di antaranya.
Melihat betapa seriusnya masalah ini, G20 yang tahun ini berpresidensi di Indonesia pun memfokuskan isunya pada transisi energi untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060. Indonesia bersama seluruh negara yang terlibat bertekad untuk menyukseskan penurunan emisi secara global hingga 1,5 persen pada tahun 2060.
Salah satu pihak yang terlibat aktif dalam upaya ini adalah PT PLN (Persero). Perusahaan Listrik Negara tersebut bahkan telah memiliki kerangka kerja yang matang demi menyukseskan Net Zero Emission 2060.