Jakarta, IDN Times - Pelan-pelan fakta terkait perempuan yang berselisih dengan anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu (21/11/2021) malam mulai terungkap. Salah satunya menyangkut mobil yang ditumpangi perempuan tersebut rupanya bukan milik pribadi, melainkan kendaraan dinas militer.
Bila melihat dari potongan video yang diunggah anggota Komisi III, Ahmad Sahroni, mobil dinas militer yang digunakan oleh perempuan yang membentak ibu Arteria adalah jenis Mitsubishi Pajero Sport.
Kolega Arteria dari DPR, TB Hasanuddin, mengatakan mobil yang ditumpangi perempuan tersebut memiliki nomor polisi 75194-03. Mobil militer itu ternyata merupakan kendaraan dinas TNI Angkatan Darat Kodam Jaya.
"Kendaraan itu digunakan oleh seorang Brigjen TNI yang kini sudah berpindah tugas ke BIN (Badan Intelijen Negara). Kasusnya saat ini sedang ditelusuri oleh pejabat berwenang dalam hal ini polisi militer," ungkap TB Hasanuddin kepada media, Senin (22/11/2021).
Sementara, ketika ditelusuri lebih lanjut, TB Hasanuddin mengatakan perempuan itu berada di Terminal 2 di area kedatangan bersama pria yang berpangkat Brigadir Jenderal. Namun, ia masih memeriksa hubungan perempuan tersebut dengan Brigjen TNI.
"Terkait hubungan keduanya masih kami telusuri," kata dia.
Lalu, apa tanggapan Kodam Jaya terkait penggunaan mobil dinas militer untuk keperluan pribadi?