Jakarta, IDN Times - PT MRT Jakarta (Perseroda) akan memasang alat monitoring pembangunan terowongan MRT Jakarta Fase 2A Paket Kontrak 201 (CP201). Sehubungan dengan pemasangan alat tersebut, akan diberlakukan rekayasa lalu lintas pada 3-16 Januari 2022 dan 28 Februari-1 Mei 2022.
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta (Perseroda), Rendi Alhial, mengatakan pemasangan alat pengawas ini bertujuan untuk memantau perilaku permukaan tanah, mengelola dan memitigasi risiko pergerakan/penurunan tanah selama pengeboran terowongan berlangsung, agar pekerjaan konstruksi berlangsung aman.