Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Mendikbudristek, Nadiem Makarim usai melakukan pencoblosan di TPS 03, Kebayoran. (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim menegaskan pihaknya tidak menghapus kegiatan pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Sekolah juga tetap wajib menyelenggarakan kegiatan pramuka.

Hal tersebut ditegaskan Nadiem Makarim pada Selasa (2/4/2024) dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR RI, di Jakarta.

"Mohon sudah tidak lagi dibahas bahwa pramuka itu dihapus atau dihilangkan dari sekolah karena peraturannya sudah sangat jelas bahwa itu menjadi ekskul yang wajib diselenggarakan, wajib diselenggarakan oleh sekolah," kata Nadiem.

1. Nadiem juga usul pramuka masuk ke dalam kurikulum merdeka belajar

Mendikbudristek, Nadiem Makarim usai melakukan pencoblosan di TPS 03, Kebayoran. (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Nadiem justru mengusulkan supaya pramuka dimasukkan dalam kurikulum merdeka dan diajarkan oleh guru kepada siswa di dalam kelas. Sebelumnya, pramuka merupakan kegiatan ekstrakurikuler.

Ia juga mengusulkan, agar pramuka dimasukkan ke dalam komponen proyek, profil, pelajar, pancasila (P5) supaya bisa lebih bisa didalami siswa.

"Sehingga nilai-nilai kepramukaan itu bisa mendarah daging di anak-anak kita melalui program kokurikuler," kata dia. 

2. DPR sempat kritik Nadiem soal pencabutan pramuka

Editorial Team

Tonton lebih seru di