Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf menerima kunjungan Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) RI Natalius Pigai di lantai 3 Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Salemba, Jakarta Pusat, pada Selasa (14/1/2024) (IDN Times/Lia Hutasoit)

Intinya sih...

  • Menteri HAM akan melakukan audit perusahaan industri dan korporasi pada 2026
  • Audit akan berdampak sanksi bagi perusahaan yang tidak memenuhi standar HAM
  • Perusahaan dapat melaporkan kondisi usaha secara online melalui PRISMA untuk membantu sektor bisnis dan HAM

Jakarta, IDN Times - Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) mengatakan pihaknya bakal mengaudit perusahaan industri hingga korporasi agar bisa memenuhi prinsip HAM. Hal ini diungkapkan dia saat berkunjung ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta, Selasa. Memang sejak masih berbentuk direktorat di Kementerian Hukum dan HAM hingga kini menjadi Kementerian HAM pemerintah sudah mempunyai trategi Nasional Bisnis dan HAM (Stranas BHAM) . Natalius mengatakan, audit dilakukan pada 2026 yang memang sudah bermuatan sanksi bagi perusahaan yang tak memenuhi standar HAM.

'"Nanti tahun 2026 baru saya akan lakukan audit dan mungkin akan menerapkan sanksi, tapi tidak bisa sekarang ini tidak bisa terapkan sanksi kepada industri dan koporasi," kata dia, Selasa (14/1/2025).

Editorial Team

Tonton lebih seru di