Jakarta, IDN Times - Pandemik virus corona atau COVID-19 seakan menjadi momok bagi para pekerja. Bagaimana tidak, pendapatan beberapa pekerja harian atau usaha mandiri semakin berkurang.
Hal ini juga disebabkan imbauan pemerintah untuk bekerja dari rumah, hingga penerapan aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di sejumlah wilayah. Sektor yang paling terdampak adalah dunia usaha, khususnya usaha mikro kecil menengah (UMKM).
Salah satu pelaku UMKM bernama Gerry Christian Bunadi, menceritakan bahwa sekarang bukan hal yang mudah bisa mempertahankan usahanya selama COVID-19 mewabah.
"Usaha gua ini bergerak di bidang food and beverage. Gua menjual pizza sama minumannya itu ada kopi. Terus kebetulan restoran gua ini baru buka sekitar 2 bulan," jelas Gerry saat dihubungi IDN Times, Selasa (28/4).