Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Koordinator Tim Hukum PDI Perjuangan, I Wayan Sudirta (Tangkapan layar Indonesia Lawyers Club/tVOne)

Jakarta, IDN Times - Panasnya kasus dugaan korupsi yang menyeret kader PDIP, Harun Masiku, turut menyeret nama partai yang terkenal dengan logo banteng tersebut. Imbas kasus suap yang menyeret nama anggotanya tersebut, PDI Perjuangan kini disebut memiliki citra yang sangat buruk.

Hal itu pun diakui sendiri oleh Koordinator Tim Hukum PDI Perjuangan I Wayan Sudirta dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang ditayangkan tvOne pada Selasa (28/1) malam.

1. PDIP tidak mungkin menghalangi penyelidikan KPK

Tim hukum PDI Perjuangan menggelar audiensi dengan KPU terkait PAW Harun Masiku di Gedung KPU, Jakarta, Kamis (16/1). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Terkait isu yang beredar di media bahwa PDIP dianggap melemahkan dan menghalangi penyelidikan KPK terkait pengungkapan kasus Harun Masiku dan Wahyu Setiawan, I Wayan Sidarta membantah tudingan tersebut.

Menurutnya, partainya tak pernah menghalangi kinerja KPK terkait Harun Masiku.

"Tadi dibilang bahwa KPK bisa men-status quo-kan kantor PDIP jika ditemukan barang bukti terkait Harun Masiku. Tapi ini kan salah, sebab mana mungkin kesalahan seorang anggota dibebankan ke partai. Tolong KPK bedakan antara Harun Masiku sebagai anggota PDIP dan PDIP sebagai partai politik, jangan ada upaya politisasi," ujar I Wayan Sidarta.

2. Citra PDIP sudah babak belur akibat kasus Harun Masiku

Editorial Team

Tonton lebih seru di