Jakarta, IDN Times - Pemerintah memiliki rencana untuk menggandeng ribuan TKI yang akan kembali dari Malaysia. Para TKI yang sebagian besar bekerja di sektor informal itu akan digandeng untuk bekerja di sektor padat karya.
Hal itu disampaikan oleh Menteri PUPR, Basoeki Hadimoeljono ketika memberikan keterangan pers di Graha BNPB Jakarta dan disiarkanlive streaming pada Senin (13/4).
"Kami sedang bekerja sama dengan Kemenlu yang WNI pulang dari Malaysia, diidentifikasi dari mana asalnya. Kita siapkan program padat karya," ungkap Basoeki.
Program padat karya tunai yang diberikan, katanya, adalah jenis pekerjaan yang low technology, tetapi banyak menyerap tenaga kerja di daerah pedesaan.
"Anggaran untuk program tersebut yakni sebesar Rp10,22 triliun dan ditujukan untuk mempertahankan daya beli masyarakat di pedesaan," tutur dia lagi.
TKI itu kembali dari Negeri Jiran karena ikut terdampak pemberlakuan pembatasan aktivitas manusia atau yang dikenal dengan istilah MCO (Movement Control Order). Lalu, sudah berapa banyak jumlah TKI yang kembali dari Malaysia?