Menteri Sosial Tri Rismaharini membagikan makanan di dapur umum pada masyarakat terdampak COVID-19. (dok. Kemensos)
Bahkan, dalam perang kemerdekaan yang menggunakan persenjataan dan sumber daya terbatas, kemenangan dapat diraih berkat semangat gotong royong di antara sesama anak bangsa.
“Gotong royong menjadi kekuatan dalam perang kemerdekaan dan saat itu rakyat memberikan bantuan makanan bagi para pejuang. Itu artinya, tidak mungkin kita bisa meng-cover sendirian menanggulangi pandemik dan tidak ada masalah yang tidak bisa selesai dengan gotong royong, ” imbuhny.
Risma mencontohkan, orang yang punya uang dan orang memiliki kemampuan memasak bisa berkolaborasi menjadi sebuah gerakan membantu orang lain. Misalnya, dengan membangun dapur umum penanggulangan pandemik.
“Seperti si A punya uang, si B bisa masak dan si C punya semangat gotong royong dan peduli berbagi, jika disinergikan akan menjadi kekuatan yang luar biasa. Jadi tidak perlu takut bangsa ini akan runtuh selama ada semangat gotong royong dan peduli kepada orang lain, ” kata Mensos.