Menteri BUMN, Erick Thohir diangkat sebagai anak oleh suku bangsa Batak dalam upacara adat Mangain Anak dan Mangalahat Horbo. (dok. Kementerian BUMN)
Selain itu, kata dia, kerja nyata yang konsisten ditunjukkan Erick Thohir mendorong pemilih muda memberi dukungan untuk maju sebagai calon pemimpin, terutama cawapres.
Terlebih lagi sejumlah kebijakan yang diluncurkan Erick Thohir berdampak positif di masyarakat. Menurut Meidi, arah politik pemilih muda di 2024 menyukai tokoh yang kerja nyata.
Oleh sebabnya, kata Meidi, faktor-faktor itu membuka peluang untuk Erick Thohir berpartisipasi dalam Pilpres 2024. Menurutnya, bukan tidak mungkin dia akan banyak dapat dukungan dari kalangan milenial Tanah Air.
"Erick Thohir kemungkinan berebut suara pada basis yang sama, yaitu milenial, netizen dan pemilih muda," kata Meidi, kepada IDN Times, Jumat (3/2/2023).
Kondisi demikian, dilengkapi dengan penilaian milenial terhadap kinerja Erick Thohir yang berdampak langsung bagi kehidupan masyarakat. Bahkan karenanya membuat peningkatan perekonomian masyarakat.
Sebagai contoh, terlihat pada kebijakan Pendirian Holding Ultra Mikro (UMi). Peran besar Holding UMi untuk mencapai target tersebut adalah sebesar 70 persen pada 2024 konsisten menunjukkan hasil positif. Capaian Holding UMi sampai akhir tahun 2022 lalu tercatat jumlah nasabah yang telah diintegrasikan mencapai 23,5 juta nasabah dengan total outstanding pembiayaan sebesar Rp183,9 triliun.
Situasi tersebut, membuat daya tarik pada sosok mantan Presiden Inter Milan ini semakin kuat.
"Sehingga kian memperbesar peluang keterpilihan Erick Thohir pada ceruk pemilih milenial. Erick Thohir mungkin pada kelompok identitas dan pelaku pasar," imbuh Meidi.