Kehadiran taksi online di kota Surabaya sejak beberapa tahun lalu masih menyisakan pro dan kontra. Hal ini berujung pada aksi demonstrasi sopir angkot se-kota Surabaya pada hari Selasa (3/10) kemarin. Dalam tuntutannya, demonstran meminta pemerintah melarang taksi dan ojek online di kota Surabaya.
Meski berbagai kontroversi yang ditimbulkan transportasi online merundung, masih banyak pelanggan yang bergantung pada jasa mereka. Millennials merupakan generasi yang paling banyak menjadi pelanggan transportasi online.
Lalu apa kata mereka soal isu angkot dan transportasi online ini? Berikut yang berhasil dirangkum IDN Times.