Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengakui pernah menghubungi pejabat Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meminta bantuan agar membantu koleganya dimutasi. Hal ini yang membuatnya terseret dalam kasus pelanggaran etika.
"Saya tegaskan ya peristiwanya saya nelpon, saya nelpon. Apakah saya minta bantuan itu yang kemudian perlu diperdebatkan," kata Ghufron di Gedung ACLC KPK, Jakarta Selatan, Selasa (14/5/2024).