Pintu Tol Ditutup Saat Asian Games, BPTJ: Sudah Simulasi di 6 Titik

Jakarta, IDN Times - Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ) berencana menutup 19 pintu tol di DKI Jakarta waktu-waktu yang telah ditentukan. Untuk rencana itu, BPTJ menguji coba untuk menutup beberapa ruas tol yang menjadi rute para atlet dan oficial untuk menuju venue pada ajang Asian Games 2018.
1. Hasil uji coba rata-rata di bawah 30 menit
Kepala BPTJ Bambang Prihartono menjelaskan hasil uji coba itu sangat memuaskan sesuai dengan standar Olympic Council of Asia (OCA), yakni 30 menit.
“Tanggal 18 Juli sudah dilakukan simulasi untuk 6 rute penting dan hasilnya waktu tempuh di bawah 30 menit sudah berhasil,” ujar Bambang Prihartono melalui pesan singkatnya kepada IDN Times, Senin (23/07).
2. Sebanyak 6 rute sudah diuji coba
Enam pintu tol tersebut dikatakan oleh Bambang adalah jalur-jalur penting yang sangat krusial bagi transportasi para atlet untuk menuju ke venue pertandingan.
“(Rute) dari wisma atlet ke GBK, TMII, Cibubur, Velodrom, PI (Pondok Indah), Rawamangun,” lanjut Bambang.
3. Masih menunggu hasil evaluasi
Namun ia menegaskan terkait penutupan 19 pintu tol ini, pihaknya di bawah naungan Kementerian Perhubungan masih mengkaji lagi kebijakan tersebut bersama para pemangku kebijakan lainnya.
“Belum, kan masih dievaluasi lagi. Kita menunggu persetujuan dari Kementerian PUPR,” terangnya.
Seperti diketahui, BPTJ berencana akan menutup menutup 19 pintu tol yang uji cobanya sudah dilakukan sejak 2 Juli lalu dan akan berakhir pada 1 Agustus mendatang.
Pintu tol yang rencananya akan ditutup antara lain Ancol Barat, Jembatan Tiga 1, Angke 2, Tanjung Duren, Off Ramps RS Harapan Kita, Slipi 2, Podomoro, Rawamangun, Pedati, dan TMII yang rencananya akan ditutup mulai pukul 06.00-17.00 WIB.
Sementara pintu tol Gedong Panjang 2, Jembatan Tiga 2, Angke 1, Jelambar 1, Slipi 1, Sunter, Jatinegara, Kebon Nanas, dan TMII yang ditutup mulai pukul 12.00-21.00 WIB.