Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cagub 03 DKI Jakarta, Pramono-Rano Karno di Jakarta International Velodrome Stadion Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (3/11/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)
Cagub 03 DKI Jakarta, Pramono-Rano Karno di Jakarta International Velodrome Stadion Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (3/11/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Intinya sih...

  • Pram-Doel menjanjikan fokus pada permasalahan masyarakat bawah, bukan infrastruktur di daerah kaya.
  • Masalah KJP dan guru honorer akan diselesaikan dengan cara yang lebih mudah dan adil.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 3, Pramono Anung-Rano Karno mengaku tidak akan berlebihan membangun infrastruktur di Jakarta. Sebab, mereka akan fokus pada permasalahan di akar rumput.

Hal itu disampaikan Pramono di atas panggung kampanye akbar di Jakarta International Velodrome Stadion Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (3/11/2024).

“Kami tidak akan membangun infrastruktur berlebihan karena di Sudirman, Thamrin, Gatot Subroto dan sebagainya. Fasilitas untuk orang-orang kaya sudah cukup. Sekarang yang diperlukan adalah perbaikan di masyarakat bawah, akar rumput,” kata Pramono di sambut tepuk tangan ribuan pendukungnya.

1. Pramono janji bakal selesaikan masalah KJP

Ribuan massa pendukung Pramono-Ranokarno padati Velodrome Rawamangun, Minggu (3/11/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Pramono menjelaskan, saat ini masalah yang banyak dikeluhkan warga di akar rumput adalah soal Kartu Jakarta Pintar (KJP). Seharusnya ada yang berhak terhadap KJP, tapi ternyata masih banyak yang tidak dapat.

Selain itu, menurutnya selama ini untuk mengurus KJP agak rumit karena harus diurus di kantor yang ada di daerah Rawa Bunga dengan persyaratan rumit.

“Nanti kagak usah ribet. KJP cukup diselesaikan di kecamatan masing-masing,” kata Pramono.

2. Gaji guru honorer dijanjikan Rp5 juta

Ribuan massa pendukung Pramono-Ranokarno padati Velodrome Rawamangun, Minggu (3/11/2024). (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Selain KJP, Pramono juga mengaku akan fokus menyelsaikan permasalahan BPJS, posyandu, hingga guru honorer di Jakarta.

“Guru honorer yang sekarang ini pendapatannya Rp2 juta, maka akan kami kaji jadi UMR Rp5 juta,” kata Pramono.

3. Pramono pastikan lulusan SD di Jakarta bisa masuk pasukan oranye

Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Ia juga berjanji, warga DKI lulusan SD bisa mendaftar menjadi petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) alias pasukan oranye di Jakarta. Menurutnya, pasukan oranye tak perlu ijazah SMA.

“Termasuk pasukan oren mereka disyaratkan lulusan SMA, kami Pram-Doel kalau jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, untuk pasukan oren gak ribet, sampe SD aja yang penting bisa baca tulis,” kata Pramono.

Editorial Team