Jakarta IDN Times - Wakil ketua DPR RI Fraksi Golkar, Adies Kadir, disorot usai pernyataannya yang menyebut, setiap anggota DPR mendapat tunjangan beras hingga Rp12 juta per bulan. Kendati, dia akhirnya melakukan klarifikasi terkait hal tersebut.
"Tunjangan beras itu tidak ada kenaikan sejak 2010, itu sebesar Rp200 ribu kurang lebih per bulan. Jadi itu saja yang ingin saya klarifikasi," kata dia, Rabu, 20 Agustus 2025.
Selain itu, dia juga membantah soal isu yang menyebut gaji dan tunjangan anggota DPR mengalami kenaikan. Dia menyampaikan pernyataan soal tunjangan beras Rp12 juta per bulan untuk anggota DPR disampaikan lantaran ada kekeliruan data.
Berikut profil Adies Kadir yang telah dihimpun IDN Times.