Pengacara sekaligus pengusaha hiburan Hotman Paris usai temui Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Jumat (26/1/2024).
Sebelum menjadi pengacara, Hotman Paris menempuh pendidikan sarjana hukum di Universitas Katolik Parahyangan, Bandung dan lulus pada 1981.
Usai meraih gelar sarjana S1, ia berkarier di kantor hukum OC Kaligis & Associates Law Firm dan Nasution Lubis Hadiputranto Law Firm pada 1982.
Kemudian, ia melanjutkan pendidikan untuk meraih gelar Master of Law di luar negeri yakni University of Technology di Sydney, Australia dan lulus pada 1990. Ia juga lulus S2 hukum dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Pada saat di Sydney, Hotman juga melakukan beberapa pekerjaan sebagai pengacara di Free Hill Hollingdale & Page pada 1987 sampai 1998. Setelah bekerja sebagai pengacara di banyak tempat, Hotman memutuskan untuk mendirikan law firm-nya sendiri yang bernama Hotman Paris & Partners sejak 1999.
Masih belum puas dengan capaian pendidikannya, Hotman pun menempuh S3 di Fakultas Hukum Universitas Padjajaran pada 2011.
Hotman Paris juga diketahui menjadi bagian dari Asosiasi Konsultan Hukum Pasar modal atau Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal (HKHPM).
Berdasarkan itu, Hotman seringkali mengangkat kasus-kasus yang terkenal di 10 tahun terakhir yaitu:
- Mendampingi Deddy Corbuzier melawan somasi dari Mario Teguh pada 2016.
- Menjadi kuasa hukum Agus Ty terkait kekerasan pada anak bernama Angeline di Bali pada 2015.
- Menjadi kuasa hukum guru Jakarta International School (JIS) yakni Neil Bantleman dan Ferdinand Tjong terkait kasus dugaan pelecehan seksual pada 2014.
- Mendampingi Syahrini yang diduga terlibat sebagai saksi di kasus Abraham Samad yang pada saat itu adalah ketua KPK dan Feriyani Lim. Adapun, saat Hotman mewakili penyanyi itu terkait penutupan karaoke ilegal di Tangerang yang diduga dimiliki oleh Syahrini.
- Menjadi kuasa hukum Hendry Baskoro Hendarso alias Enji terkait kasus cerai dengan Ayu Ting Ting pada 2014.
- Menjadi kuasa hukum CEO Lamborghini Indonesia, Johnson Yaptonaga, terkait perselisihannya dengan Dewi Persik pada 2014.
Tidak hanya menjadi lawyer artis dan pebisnis, Hotman diketahui juga pernah menawarkan jasa pengacara kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gubernur Joko Widodo pada 2013. Pada saat itu, Pemprov DKI kerap mendapatkan gugatan hukum terkait pembebasan lahan.