Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Giring "Nidji" Ganesha. (Instagram.com/ Giring)

Jakarta, IDN Times - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berniat mengusung Giring Ganesha sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024. Terkait wacana ini, ada yang menyebut, pengusungan Giring eks vokalis Nidji itu merupakan angan-angan saja.

"Sah saja (bila mau mengusung Giring). Cuma gak realistis karena partai mereka gak lolos Senayan. Mau maju lewat apa? Cita-cita yang utopis," kata pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, saat dihubungi, Selasa (7/9/2021).

1. Elektabilitas Giring rendah dan tak masuk bursa capres

Giring Ganesha dalam acara Indonesia Millenial Summit (Dok/IDN Times)

Dia menambahkan, elektabilitas Giring kecil. Adi lalu mengingatkan PSI bahwa ambang batas pencalonan presiden tinggi, yakni 20 persen.

Lalu bagaimana bila sudah terbentuk koalisi? Apakah partai politik (parpol) selain PSI mau mencalonkan Giring sebagai capres 2024? Adi menilai, Giring tidak ada harapan untuk dicalonkan.

"Kemungkinannya begitu (Giring tidak akan jadi capres). Karena posisi tawar PSI masih lemah karena partainya tak lolos ke Senayan. Termasuk elektabilitas Giring yang sangat rendah, tak muncul di radar survei," Adi menambahkan.

2. Pengusungan Giring dinilai hanya untuk mengangkat PSI agar masuk ke Senayan

Editorial Team

Tonton lebih seru di