Jakarta, IDN Times - Sebanyak 93 mahasiswa Universitas Trisakti ditangkap oleh polisi usai aksi demonstrasi di depan Balai Kota, yang berlangsung ricuh pada Rabu (21/5/2025) sore. Puluhan mahasiswa itu demo di depan Balai Kota untuk memperingati 27 tahun peristiwa Reformasi 1998.
IDN Times berhasil menghubungi salah satu mahasiswa yang kini berada di dalam sel tahanan usai digelandang dari Balai Kota ke Polda Metro Jaya. Arman (bukan nama sebenarnya) mengatakan, mahasiswa yang diangkut ke Polda awalnya berjumlah 8 orang.
"Mereka dibawa secara terpisah-pisah. Saya sendiri sekarang ada di Polda Unit Kamneg (Keamanan Negara)," ujar Arman melalui pesan pendek kepada IDN Times pada malam ini.
Ia mengatakan, kondisinya baik meski berada di dalam sel tahanan. Saat ini pihak kepolisian bakal melakukan cek urine terhadap ke-93 mahasiswa.
Arman menambahkan, sejak awal puluhan mahasiswa Universitas Trisakti memang menyasar ingin menyampaikan aspirasinya di depan Gedung Balai Kota. "Kami sengaja pilih berorasi di depan Balai Kota karena di Sekretariat Negara tidak ada menteri dan wakil menteri. Kami khawatir bila hanya ditemui oleh deputi, aspirasi kami tidak akan tersampaikan," tutur dia.